Hingga kini apa yang sudah dipersembahkan untuk negeri
yang ada hanya dusta..yang menggunung tak terhingga
yang ada hanya janji..yang entah kapan tertepati.
wahai yang mengejar harta.
jangan jadikan partai politik itu senjata.
untuk menipu para jelata.
kita sudah cukup jera.
jadi tak perlu lagi kau jual janji
kita sudah cukup sengsara,
jadi tak perlu lagi kau iba.
Pesan kami..
buang saja panji partai mu
kalau harta tujuan utama
bakar saja panji partaimu
kalau jabatan jadi harapan
pasan kami
jangan bawa nama bangsa kalau
tidak mencintai anak bangsa
jangan mengatasnamakan rakyat kalau
selalu menjilat hak - hak rakyat.
pesan kami
Tanyakan Kembali Pada dirimu
Apa tujuan hidupmu
Ingat kita akan pergi tak lama lagi
jangan sakiti hati kami
hanya untuk memuaskan hatimu
demi keluarga dan familimu.
harapan kami semoga kau kembali kepada Allah.
mari selamatkan negeri ini.
acut
Selasa, 21 Oktober 2008
Senin, 20 Oktober 2008
Ketika Senja
Senin, 13 Oktober 2008
malam - malam kita
Pernah kita memperhatikannya
kala dia berlalu begitu saja
hanya yang kita rasa sunyi, sepi
bagi mereka pencari jiwa
hanya yang kita rasakan penat
ngantuk
bagi mereka yang hanya bekerja
namun dia terus berlalu
tanpa henti mendampingi hari
bangkitkan relung jiwa
cari makna didalamnya..
jangan biarkan malam kita berlalu
hanya untuk sia - sia.
13 okt 2008
kala dia berlalu begitu saja
hanya yang kita rasa sunyi, sepi
bagi mereka pencari jiwa
hanya yang kita rasakan penat
ngantuk
bagi mereka yang hanya bekerja
namun dia terus berlalu
tanpa henti mendampingi hari
bangkitkan relung jiwa
cari makna didalamnya..
jangan biarkan malam kita berlalu
hanya untuk sia - sia.
13 okt 2008
Langganan:
Postingan (Atom)
Arsip Blog
Somalia (1)
anak somalia sedang antri/ REUTERS Somalia.. jeritanmu telah lenyap oleh tandus dan gersang jiwa pengkhia...